Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2022

Puisi "Lakon Diriku"

Gambar
Social  Media  : Tema Puisi : Perjalanan Hidup Judul Puisi : Lakon Diriku. Everyone has a story, this is a story from me to you. Lakon Diriku Oleh : Iluh Putri Aku hanya insan yang menyepi Luar tawa penuh kebisingan Dalam pedih penuh kesunyian Ini ragaku yang bersemayam dalam diri Kata mereka hanya untuk mereka Walau lontar kata sampai terengah Tidak akan ada yang tau benarnya Biar saja sampai lelah Aku hanya kayu remuk diatas dahan Mengaku kuat pada pilar Namun begitu rapuh nyatanya Diriku hanyalah watak dibalik topeng Biar rahasia hanya terpendam padaku Tak perlu tutur kata tuk mengungkapkannya Biarkan badan menampung segala pilu Aku tidak tau menau Akan apa yang terjadi dewasa ini Hanya bisa menahan titik keterpurukan  Dari perjalanan hidup yang penuh kelam Begitu banyak liku yang meradang Meratapi segala yang menghampiri Hanya senyum yang dapat kusemati Kuatlah diriku Rasa tidak ada yang tau Biarkan saja berjalan menjauh Melupakan segala yang tak dapat dimiliki oleh d

Puisi "Amat Ganas"

Gambar
Social  Media  : Tema Puisi : Pandemi Judul Puisi : Amat Ganas. Virus Corona membuat semua kegiatan manusia dibatasi oleh jarak. Amat Ganas   Oleh : Iluh Putri Oh Virus Corona! Kau hadir dan mengusik kehidupan kami Membuat takut akan mati yang semakin mudah Siapa penciptamu? Mengolok seisi bumi dengan riuh darimu Dahulu begitu ramai Kini sepi bagai kota mati dipadang tandus Menghadirkan hari yang penuh isak tangis Akan kepulangan yang kau jangkiti   Tidakkah kau puas? Berapa banyak kenangan yang tiada akan ulahmu Kini harus termenung dalam sangkar dibalik huni Meratapi nasib akan kerja yang pupus Dahulu kami penuh senyum Raut bahagia ketika bertemu khalayak Namun siapa sangka Kini balutan tebal menutup disegala sisi Membuat semua lenyap begitu lalu Aku rindu akan sekolahku Rindu senyum tawa dari orang-orang Cengkrama yang penuh keriangan Kini harus bertabah menatap layar  Kau hadir dan membinasakan segalanya Membuat bumi berduka sial Berapa insan yang kau renggut?! Berapa

Puisi "Rantau"

Gambar
Social Media : Tema Puisi : Perjalanan Hidup Judul Puisi : Rantau. Always enthusiastic for overseas children. Rantau Oleh : Iluh Putri Rantau si anak tua Memikul emban yang mulia Pada siapa ia berseru akan arti keteguhan? Hanya itikad yang ia punya  Membawa pilar harapan yang enggan tuk disinggir Berat, ya berat itu! Menahan nestapa yang menyelubungi pikiran Tiada yang tau akan hari esok Terbayang sanak diujung pelosok Sembari mendoa khusyuk pada mereka Siapapun tiada berdusta akan suasana itu Penuh kehangatan akan kasih Kini menyendiri sunyi di malam hening Sungguh sepi, sunyi, dan senyap huniku Rindu yang merambah hati Meratapi nasib tuk hari yang lebih berat Perut sungkan tuk di isi Mengerti akan hidup yang penuh gemi Lihatlah ia semakin pantang tuk pulang Jikalau haluan belum terkabul Semangat tiada henti pada tekadnya Jangan takuti hati pada rasa kacau dibalik pikir Biarkan doa beliau yang menyertai Membawa buah hasil di hari kelak Pada sang anak tua mereka Yang perg

Puisi "Ketimpangan Pendidikan"

Gambar
Social Media : Tema Puisi : Pendidikan Judul Puisi : Ketimpangan Pendidikan. (illustration) Ketimpangan pendidikan masih terjadi di Indonesia. Ketimpangan Pendidikan Oleh : Iluh Putri Jauh disana Ada anak yang berjuang tuk pendidikannya Ada pula anak yang mendapatkan segalanya Jangan heran untuk itu! Negeri ini masih berbenah Untuk para generasi pengakal Miris melihat mereka yang lalai  Lalai akan tugas yang padu Membuat asa hilang dengan sia Cobalah tuk mengerti akan hidup yang kau dapat Tidakkah sungguh berbeda dari mereka? Maka gunakanlah itu dengan semestinya Jangan terpaku akan harta benda Berkilau sementara tuk hidup yang suram Tegarkan dirimu tuk bersaing di dunia yang keji ini Tidakkah ini pedih? Melihat mereka yang ingin menjadi lebih baik Merajut asa tuk dapat menemui harapan Apalah daya bagi mereka yang kekurangan Tak mendapat ilmu yang layak Terhimpit akan ekonomi yang buruk Sekian karang yang menghalang Mengaku adil pada sang bawahan Namun nihil tuk membuktik

Puisi "Terbawa Angan"

Gambar
Social Media : Tema Puisi : Pikiran Judul Puisi : Terbawa Angan. Imagination often leaves you in a daze. Terbawa Angan Oleh : Iluh Putri Bingung Membuat semua terlupakan Gelisah Membuat pikiran hilang akal Begitu mudah dibuatnya Menghilang dan kembali Dalam pikiran yang tak terkendali Membuatmu gugup akan suasana Dikendalikan akan sesuatu bayang Betapa kalang kabut dibuatnya Hingga tersadar telah sampai mana Namun pikiran telah runyam Rusak akan bawah sadarmu. Makna Puisi :         Dalam puisi ini menjelaskan bahwa pikiran seringkali mempengaruhi kita yang membuat kita menjadi tidak konsentrasi dan terus memikirkan sesuatu hal yang spontan. Dalam suatu keadaan memikirkan sesuatu hal membuat perasaan menjadi tidak nyaman dan gugup. Rasa khawatir adalah sebuah pemicu seseorang untuk menjadi penuh pikiran, hingga tidak bisa berpikir positif kepada sesuatu hal. Copyright © 2022  by Iluh Putri All Rights Reserved ________________________________________________